Calling all burger lover! The Singleton x PBJ presenting A fusion of flavors with The Singleton-Infused Burgers and Cocktails.
Exclusively at:
TAMAN Brightspot, Urban Forest Cipete, Jakarta Selatan.
Week 1: July 26th – 28th, 2024
Week 2: August 2nd – 4th, 2024
@thesingletonwhisky
#SingletonID #Ad
====
Kali ini Glenden Tikando kembali ke podcast dan bercerita pengalaman dia menjadi Private Chef. Sebagai private chef, challenge yang dihadapinya pun cukup unik, bayangkan saja dia diminta membuat menu dengan 40 lobster dalam waktu 1,5 jam? Podcast ini merupakan kolaborasi Ray Janson Radio dengan The Singleton dan Paguyuban Burger Jakarta. Tonton video selengkapnya di #RayJansonRadio
#429 CHEF TANPA RESTORAN WITH GLENDEN TIKANDO | RAY JANSON RADIO
Enjoy the show!
Instagram:
https://www.instagram.com/thesingletonwhisky
https://www.instagram.com/pb_jakarta
https://www.instagram.com/odentikando
DON’T FORGET TO LIKE AND SUBSCRIBE!
Ray Janson Radio is available on:
Spotify: https://spoti.fi/2lEDF01
Apple Podcast: https://apple.co/2nhtizq
Google Podcast: https://bit.ly/2laege8i
Anchor App: https://anchor.fm/ray-janson-radio
TikTok: https://www.tiktok.com/@rayjansonradio
Let’s talk some more:
https://www.instagram.com/rayjanson
#RayJansonRadio #FnBPodcast #Indonesia #SingletonID
*Harap tidak melanjutkan pesan ini kepada orang yang berusia di bawah 21 tahun
*Hanya yang berusia 21 tahun ke atas boleh melihat konten ini
*Nikmati The Singleton secara bertanggung jawab
*Teliti sebelum membeli
*Baca peringatan pada label

7 Comments
dunia fnb emang seru banget si
Reupload chef?
Reuplod kah chef ray?
Wah, video kemaren diapus? Terpaksa nulis ulang komentar.
Kata orang kegagalan itu sukses yang tertunda dan harus belajar dari kesalahan. Jadi, kalo emang suatu hari beneran mau rencana buka restoran lagi, ini bbrp hal yang harus diperbaiki. Gw bikin singkat aja, males panjang2 kyk kemaren.
1. Gw sering beraktivitas di area PIK dan pas pandemi mulai nonton podcast Chef Ray termasuk pengenalan Gala Cafe punya Chef Glen dan kepikiran mampir begitu mulai reda. TAPI malah lupa. Kenapa? Karena kurang dipromosiin dengan baik. Bahkan Gala Cafe tutup dan berubah jadi Red Pixiu aja gw baru tahu setelah google alamat Gala Cafe dimana dan nemu video Chef Glen promosiin penamaan baru resto dia itu..
2. Bukti kurang promosi apa? Di video, Chef Glen bilang lokasi dia tadinya prime location tapi belakangan ditutup dan malah jadi buangan dan akhirnya sepi. Gw bisa bilang ini kurang tepat. Lokasi dia itu banyak tempat makan terkenal kok, misalnya Ikousha….literally depannya Batavia dan Pancoran. Ada supermarket KemChick juga….Asus dan beberapa toko komputer gede juga ada di sana…Jadi, orang mah pasti lewat-lewat aja, tapi masalahnya apakah Gala Cafe dan Red Pixiu jadi top of mind mereka?
3. Punya konsep dan pemikiran yang kurang tepat soal tamu dan teh refill. Emang, restoran itu lebih banyak profit di minuman sehingga kalo ada tamu cuma refill atau bahkan cuma minum air mineral, bakal merugikan. Tapi, tamu yang ngeteh refill itu juga bisa bawa benefit kalau dia nongkrong lama di sana, atau bahkan ada teman2…orang ngeteh doang mana enak sih? Bisa aja mereka mau ngemil dan malah pesan makanan. Plus, kalau ada orang nongkrong, berarti tempatnya rame. Orang dari luar kalo liat bisa penasaran.
Jgn kuatir teh refill bisa bangkrut. Contoh nih, yang ada di otak gw doang untuk daerah PIK, Gerobak Betawi dan Steak Gunting pada sediain Teh Refill tapi bertahan lama termasuk selamat dari badai pandemi tuh…
great sharing
sedikit masukan chef ray… mungkin kalau lg makan jangan langsung d depan mic. Suara ngecap nya tembus banget kalau pakai headset. 😣
ini di retake ya? perasaan yg sebelumnya angle nya ga begini… or am i tripping hahaha